Antioksidan
Antioksidan
Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana cara menangkap semua kerutan itu? Kaki gagak yang mengganggu di sudut matamu? Atau garis senyum di sekitar mulut Anda? Tentu saja, hal-hal ini hanyalah bagian dari proses penuaan yang normal. Tapi apa yang menyebabkan penuaan? Dan apakah ada cara untuk menundanya?
Dalam sistem biologis, proses oksidasi normal adalah proses yang menyebabkan penuaan. Oksidasi menyebabkan produksi zat yang disebut radikal bebas yang sangat reaktif. Radikal bebas ini dapat bereaksi dengan mudah dan merusak molekul lain. Perhatikan bahwa ia mengatakan "molekul" sehingga radikal bebas tidak membedakan antara benda asing dan sel sehat. Dan ketika radikal bebas mulai menyerang sel-sel tubuh, Anda bisa menebak apa akibatnya - Penuaan.
Kalau saja ada cara untuk menyingkirkan radikal bebas berbahaya itu ...
Nah, apakah kami punya kabar baik untuk Anda? Radikal bebas adalah musuh alami antioksidan. Fungsi antioksidan adalah untuk menghancurkan radikal bebas berbahaya, melawan kerusakan jaringan dan bahkan, mengobati penuaan atau menyebabkan keterlambatannya.
Antioksidan yang umum di alam. Faktanya, antioksidan berlimpah dalam vitamin yang paling umum seperti retinol atau Vitamin A, asam askorbat atau Vitamin C, tokoferol atau Vitamin E dan selenium. Mereka bisa menjadi nutrisi (vitamin dan mineral) serta enzim (protein dalam tubuh Anda yang membantu reaksi kimia). Antioksidan diyakini memainkan peran penting dalam mencegah perkembangan penyakit kronis seperti penyakit jantung, stroke, kanker, penyakit Alzheimer, rheumatoid arthritis dan katarak.
Meskipun antioksidan mungkin tidak sepenuhnya membersihkan tubuh kita dari radikal bebas, mereka masih dapat bekerja untuk menunda atau meminimalkan kerusakan yang disebabkan. Antioksidan memblokir proses oksidasi dengan menetralkan radikal bebas. Dengan dinetralkan, mereka sendiri teroksidasi. Untuk alasan ini, tubuh kita selalu membutuhkan sumber antioksidan yang konstan.
Cara kerja antioksidan adalah proses dua arah. Yang pertama adalah memutuskan rantai. Di sinilah antioksidan masuk untuk memutus rantai reaksi radikal bebas dengan mengubah molekul lain menjadi radikal bebas seperti mereka. Pemutusan rantai juga disebut Stabilisasi.
Aspek lainnya lebih pada sisi preventif. Enzim antioksidan seperti superoksida dismutase, katalase dan glutathione peroksidase mencegah oksidasi dengan mengurangi laju timbulnya rantai. Kali ini, alih-alih menunggu radikal bebas membentuk rantai panjang radikal bebas, antioksidan membersihkan radikal awal dan menghancurkannya sebelum oksidasi dimulai.
Dengan demikian, penuaan tertunda dan tidak hanya itu, penyakit dan penyakit lain yang disebabkan oleh radikal bebas berbahaya dapat dihindari.
Post a Comment for "Antioksidan"